• Tue. Feb 18th, 2025

    Gamalis Tegaskan Target Prevalensi Stunting Di Kabupaten Berau Tahun 2024 17,4 Persen

    Oct 26, 2023

    BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Upaya Pemerintah Kabupaten Berau dalam menekan dan mencegah stunting salah satunya dengan Diskusi Panel Manajemen Kasus Stunting 1 (Diseminasi AKS 1) di Kabupaten Berau yang terlaksana di Ruang Sangalaki, Pada Kamis (26/10/2023)

    Wakil Bupati Berau, Gamalis mengatakan prevalensi stunting di Kabupaten Berau akan turun setidaknya menjadi 17,4 persen pada 2024 mendatang, hal tersebut sebagaimana target yang ditetapkan oleh pemerintah pusat.

    “Target ini tentunya memerlukan dukungan dan kerja keras perangkat terkait, tidak hanya di tingkat kabupaten, etapi juga sampai pada tingkat kecamatan, kelurahan dan kampung,” Ujarnya.

    Selain itu, Gamalis menyebut upaya-upaya intervensi spesifik, sensitif, dan pencegahan juga harus terus dilakukan secara berkelanjutan seperti melaksanakan program nasional Aksi Bergizi Pemberian Tablet Tambah Darah dan sebagainya dan harus dipastikan program tersebut menjangkau kelompok sasaran.

    Oleh karena itu, sinergitas dan komitmen dari seluruh pihak sangat diperlukan, khususnya Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Berau bersama seluruh perangkat terkait.

    Gamalis juga mendorong jajaran Tim Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten dan Lokus Stunting agar senantiasa melakukan pembinaan serta pendampingan kepada para pelaksana di lapangan.

    “Saya juga mengharapkan agar peran dari Puskesmas, Posyandu, dan pranata kesehatan lainnya Kerus diperkuat untuk bersama-sama berpadu mencegah dan menaggulangi kasus stunting,” Tuturnya.

    Pada pertemuan tersebut akan dipaparkan hasil kajian kasus audit stunting berdasarkan rekomendasi dan langkah intervensi yang telah dilakukan, diharapkannya hasil kajian tersebut dapan menjadi bahan evaluasi ke depan, mengenai strategi dan langkah-langkah percepatan penurunan stunting.

    Dirinya kembali menegaskan target prevalensi stunting di Kabupaten Berau akan turun setidaknya menjadi 17,4 persen pada 2024, Sehingga Gamalis mengajak untuk manfaatkan keberagaman pangan dan hasil laut Kabupaten Beray sebagai salah satu sumber gizi bagi masyarakat.

    Menurutnya kualitas kesehatan anak-anak di Kabupaten Berau Harus dipastikan, sebab mereka sebagai generasi penerus yang kelak memegang tonggak kepemimpinan dan membawa kemajuan bagi daerah Kabupaten Berau.

    “Saya yakin, ketika kita bekerja maksimal dan mampu bekerja sama, sama, cita-cita kita untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia yang cerdas, sejahtera, dan berbudi luhur, insyaallah akan terwujud,” Pungkasnya (*MNH/ADV).