• Sun. Sep 15th, 2024

    berausatu.id

    Informasi untuk Menginspirasi

    Belasan Mahasiswa Gelar Aksi Unjuk Rasa, Polemik Penutupan Jembatan Sambaliung

    Jun 8, 2023

    BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Aktifitas pengerjaan jembatan penghubung Kecamatan Sambaliung dan Tanjung Redeb terus meuni polemik, Kamis (8/6/2023), Belasan Mahasiswa menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor Pemkab Berau.

    Yunus, salah satu masa aksi, saat dimintai keterangan mengungkap alasan digelarnya aksi tersebut bukan tanpa alasan, menurutnya sampai hari ini Pemkab Berau tidak dapat memberi solusi alternatif penyebrangan yang aman dilalui warga.

    “Sampai saat ini Pemkab Berau belum ada pernyataan untuk menjamin ataupun menggaransi keselamatan para pengguna alternatif penyebrangan, ” ungkapnya.

    “Ini yang kemudian menjadi alasan kuat kami untuk menyuarakan aspirasi rakyat, ” Sambungnya.

    Evaluasi yang terus dilakukan pun dinilainya belom memberi solusi yang konkrit, bukannya menambah jumlah LCT malah menambah besar tumpukan kendaraan, terutama kendaraan roda dua.

    Selain itu dirinya turut mempertanyakan penggunaan LCT apakah sudah memiliki izin bergerak yang dikeluarkan oleh pihak syahbandar.

    “Saya punya data bahwa kementerian perhubungan tidak pernah mengeluarkan ijin rekomendasi penggunaan LCT untuk mengangkut orang/ manusia, ” jelas Yunus.

    Meskipun diakuinya ini adalah proyek dari pihak provinsi sendiri, namun alasan menyasar Pemkab lantaran tak memberi solusi yang konkrit jauh-jauh hari Jepang pekerjaan jembatan tersebut.

    “Artinya ketika jembatan sudah memiliki umur di atas 10 tahun, kenapa tidak dibangun jembatan lain yang menggunakan APBD” paparnya.

    Selain itu dirinya juga tak lupa mempertanyakan kejelasan pembangunan jembatan Kelay 3, yang hingga hari ini belom menuai kejelasan. (AAA/ADV)