BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Berau, Syarifatul menanggapi terkait keberadaan manusia perahu yang telah hidup dan berbaur dengan masyarakat di Kampung Tanjung Batu.
Ditemui usai kegiatan yang ia hadiri, dirinya berharap pada Pemerintah Kabupaten Berau untuk dapat memberi perhatian khusus terkait dengan manusia perahu ini.
Dikatakannya, apa pun namanya ataupun sebutannya manusia perahu tetap lah seorang manusia, oleh karena itu pula harus diperlakukan secara manusiawi.
Syarifatul juga menyebut bahwasanya ada sejumlah manusia perahu yang kini sudah menetap dan berbaur dengan masyarakat setempat, bahkan sudah berkeluarga disana.
Dirinya juga khawatir jumlah manusia perahu akan semakin bertambah di Kampung Tanjung Batu, hal tersebut juga akan menyulitkan Pemerintah Kabupaten Berau.
“Seperti kasus beberapa tahun lalu saat saya awal menjabat menjadi anggota DPRD tahun 2014 banyaknya manusia perahu,” Ungkapnya, Sabtu (28/10/2023).
Namun, dikatakannya pula perlu segara dilakukan pendataan dan kemudian inventarisasi jumlah manusia perahu yang ada di Kampung Tanjung Batu tersebut.
“Terus Kedepan langkah-langkah apa yang bisa dilakukan oleh pemerintah,” Lanjutnya.
Disebutkannya pula, manusia yang sudah ada di Kabupaten Berau selama bertahun tahun untuk di legalkan saja.
“Jangan sampai terlalu banyak masuk ke Berau juga ya. Artinya yang sudah ada di Berau yang sudah bertahun-tahun ya kita legalkan saja,” Tutupnya. (*MNH)
