BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Sekertaris Daerah (Sekda) Kabupaten Berau, Muhammad Said Menghadiri Sekaligus Membuka Kegiatan Pelantikan Pengurus Persatuan Anggota Badan Pemusyawaratan Desa Seluruh Indonesia Tahun 2023 yang berlangsung di Balai Mufakat, Rabu (20/12/2023).
Pada sambutannya, dirinya memberi ucapan selamat dan sukses kepada segenap jajaran pengurus PABPDSI yang baru saja dilantik serta berpesan kepada mereka agar dapat melaksanakan tugas dan fungsi pengawasan terhadap kinerja kepala kampung.
“Untuk itu, segeralah bergerak. Ciptakan dan laksanakan program-program terpadu yang berorientasi pada pewadahan aspirasi masyarakat kampung, yang diharapkan dapat mewujudkan pelaksanaan agenda pemerintahan kampung yang adil dan tepat sasaran,” Ungkapnya.
Dirinya juga berpesan untuk Melakukan koordinasi dengan seluruh perangkat terkait, termasuk dengan organisasi yang ada.
Dikatakannya pula bahwasanya BPK adalah mitra pemerintah kampung, bukan lawan/oposisi dari pemerinah kampung.
Sehingga, BPK dan kepala kampung harus sinergis dan saling mengisi dengan mengedepankan prinsip kemitraan, konsultatif, dan koordinatif demi terwujudnya tata kelola pemerintahan kampung yang akuntabel berbasis kesejahteraan masyarakat.
“Saya berpesan kepada saudara sekalian agar melaksanakan fungsi utama sebagai Anggota BPK, sesuai ketentuan Permendagri 110/2016, Perda Nomor 15 Tahun 2019 tentang BPK dan Perbup Nomor 33 Tahun 2020 tentang Pelaksanaan Perda Nomor 15 Tahun 2019 tentang BPK,” Ujarnya.
Dijelaskannya, sebagai lembaga yang berfungsi untuk membahas dan menyepakati rancangan Peraturan Kampung bersama Kepala Kampung, BPK juga memiliki hak untuk mengusulkan Rancangan Peraturan Kampung.
“Sehingga, saudara dituntut memiliki kapasitas dan pengetahuan yang mumpuni dalam melaksanakan seluruh tugas dan fungsi yang saudara miliki,” Katanya.
Diharapkannya, wadah PABPDSI ini dapat saudara jadikan wadah perjuangan dalam membangun kampung masing-masing.
“Saya juga mendorong saudara sekalian bersama dengan perangkat kampung untuk mulai berinovasi dan berkreaasi dalam upaya meningkatkan Pendapatan Asli Kampung (PAK),” Pungkasnya (*MNH/ADV)