BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB – Bupati Berau Sri Juniarsih memberikan apresiasi tehadap kegiatan Pentas Seni dan Bazar Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) atau penyandang disabilitas. Kegiatan tersebut dimaknai sebagai bentuk pengakuan akan kemampuan anak-anak yang berkebutuhan khusus sekaligus meningkatkan kepedulian dalam berbagai aspek kehidupan.
Dirinya menyampaikan, komitmen Pemkab Berau terhadap pemberdayaan terhadap penyandang disabilitas dan anak berkebutuhan khusus dituangkan melalui Perda Kabupaten Berau Nomor 7 Tahun 2019 Tentang Penyelenggaraan Perlindungan Penyandang Disabilitas.
“Di Kabupaten Berau kita juga memiliki Forum Anak Berkebutuhan Khusus sebagai organisasi yang mewadahi aspirasi anak berkebutuhan khusus di daerah ini,” jelasnya pada Senin 29 Mei 2023 di SLB Negeri Tanjung Redeb.
Dikatakannya, ajang pentas seni dan bazar tentunya harus dijadikan agenda pemberdayaan, perlindungan, dan penguatan komitmen bersama dalam mewujudkan kesetaraan, aksesibilitas, dan kesempatan yang sama bagi ABK.
“Termasuk menjamin akses pendidikan, menyediakan wadah pembinaan minat bakat, dan yang terpenting adalah mengapresiasi karya mereka,” tuturnya.
Menurut Sri Juniarsih, saat ini pihaknya masih dihadapkan pada kondisi keterbatasan dalam upaya pemenuhan hak anak-anak berkebutuhan khusus.
“Namun, kami senantiasa berupaya melakukan berbagai langkah kebijakan dan terus menjalin kerja sama dengan seluruh perangkat terkait karena untuk mewujudkan ruang yang adil bagi anak berkebutuhan khusus adalah tugas kita bersama,” ungkapnya.
Juga dirinya mendorong peran aktif dari jajaran DPPKBP3A, Dinas Sosial, Dinas Pendidikan dan stakeholder terkait untuk terus berinovasi guna merumuskan langkah dan kebijakan terpadu demi terwujudnya rasa nyaman berkehidupan bagi anak-anak yang berkebutuhan khusus.
“Penuhi ketersediaan fasilitas ramah anak berkebutuhan khusus di tempat umum, tingkatkan partisipasi mereka, dan sinergikan seluruh kebijakan yang ada dengan seluruh perangkat terkait,” pungkasnya. (IAH/ADV)
