BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Program Light Up The Dream (LUTD) yang dijalankan oleh PT PLN mendapat perhatian dari DPRD Berau. Anggota Komisi III DPRD Berau, Rahman, menilai langkah PLN tersebut sebagai bentuk nyata kontribusi terhadap pemerataan kesejahteraan masyarakat, khususnya bagi warga kurang mampu di daerah.
Rahman menyebut, penyambungan listrik gratis bagi 234 penerima manfaat di Berau bukan hanya sekadar bantuan teknis, melainkan juga bagian dari upaya mendukung pembangunan manusia melalui akses energi yang merata.
“Listrik bukan lagi kebutuhan sekunder, tapi sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Ketika akses listrik tersedia hingga ke pelosok, maka kualitas hidup masyarakat juga meningkat,” ujarnya, Kamis (23/10/2025).
Menurutnya, program seperti LUTD sejalan dengan visi pembangunan daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat infrastruktur dasar di seluruh wilayah Kabupaten Berau.
Oleh Karena itu, pihaknya mendorong agar kolaborasi antara PLN, pemerintah daerah, dan DPRD terus diperkuat demi percepatan pemerataan energi.
“Komisi III tentu mendukung penuh inisiatif ini. Kami berharap PLN terus memperluas cakupan penerima manfaat, terutama di kampung-kampung terpencil yang masih belum menikmati listrik secara maksimal,” tambahnya.
Politisi Fraksi PKS itu juga mengapresiasi langkah PLN yang melaporkan perkembangan konektivitas jaringan listrik dari Usiran hingga Tanjung Batu, serta rencana tersambungnya transmisi dari Balikpapan ke Berau dalam waktu dekat.
“Ini kabar baik bagi masyarakat Berau. Dengan koneksi transmisi dari Balikpapan, pasokan listrik akan lebih stabil dan andal. Harapannya, tidak ada lagi gangguan daya atau pemadaman bergilir di masa depan,” katanya
Lebih lanjut, dirinya menegaskan bahwa DPRD melalui Komisi III akan terus mengawal setiap program pembangunan yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat, termasuk dalam sektor energi.
“Pemerataan listrik harus menjadi prioritas bersama. Dengan dukungan semua pihak, kami yakin target 100 persen pelayanan listrik bagi masyarakat Berau pada 2027 bisa tercapai,” pungkasnya. (*MNH/ADV)
















