Dalam rangka meningkatkan kualitas dari wisata yang ada di Kalimantan Timur, Pemerintah Provinsi Kaltim mengadakan lomba Kelompok sadar wisata (Pokdarwis) se-Kalimantan Timur yang diikuti oleh 10 Pokdarwis se-Kaltim
Salah satu juri dari Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Timur, Fahri menjelaskan, Pokdarwis yang mengikuti perlombaan harus mengikuti seleksi di kabupaten masing-masing terlebih dahulu.
Setelah terpilih menjadi perwakilan Pokdarwis di daerahnya, maka akan dilakukan penjurian pihaknya dengan melibatkan akademisi dan bisnis.
“Pokdarwis yang keluar menjadi pemenang akan diberikan apresiasi berupa piagam bergilir dari Gubernur,” ungkapnya.
Pokdarwis Sumping Nusa Pulau Derawan yang menang di tingkat kabupaten pun mewakili Berau. Dari persyaratan utama yang menjadi acuan yakni, akses masuk tempat wisata, sarana dan prasarana yang tersedia.
Lanjut Fahri, saat ini proses penjurian masih terus berjalan untuk melihat kemampuan SDM Pokdarwis Sumping Nusa yang akan melakukan presentasi mengenai objek wisata pendukung di Pulau Derawan.
“Untuk selanjutnya diberikan penilaian yang akan direferensi ke provinsi. Untuk bahan pertimbangan serta penilaian,” tuturnya.
Sejak tahun 2013 sampai 2018 Berau sendiri pernah mengikuti lomba pokdarwis se-indonesia yang salah satunya diwakili Pokdarwis di Kecamatan Biduk-biduk, dan sempat mendapatkan Peringkat 5 Besar dari pokdarwis seluruh Indonesia.
“Kita patut berbangga bahwa Pokdarwis di kabupaten Berau ini pernah masuk 5 besar pada lomba berskala nasional, tentunya harapan bagi kita bersama ini menjadi penyemangat pokdarwis lainnya di berau terkhususnya untuk membangun wilayah garapannya, dan membangun ekonomi kreatif demi memajukan kabupaten di daerahnya masing-masing,” pungkasnya.