BERAUSATU.ID, SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) tengah memulai langkah baru dalam pengelolaan Hotel Atlet yang terletak di kawasan GOR Sempaja, Samarinda.
Inisiatif ini bertujuan tidak hanya untuk meningkatkan fasilitas bagi atlet, tetapi juga memberikan kontribusi positif terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD) melalui kemitraan strategis dengan pihak ketiga.
Kepala UPTD Pengelolaan Prasarana Olahraga Dispora Kaltim, Junaidi, mengungkapkan bahwa pemilihan mitra pengelola hotel akan dilakukan melalui seleksi terbuka.
Proses seleksi ini akan dipandu oleh tim Pelaksana Kerjasama Pemanfaatan (KSP) yang dibentuk oleh Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kaltim.
Untuk memastikan mitra yang terpilih memiliki kredibilitas dan kemampuan profesional, Dispora Kaltim akan menggunakan metode seleksi “Beauty Contest”.
Dengan cara ini, pihak yang dipilih diharapkan dapat memberikan layanan optimal, serta menjaga kualitas fasilitas yang akan digunakan oleh para atlet.
“Dengan metode Beauty Contest, kami ingin memastikan bahwa mitra yang terpilih memiliki kompetensi dan pengalaman dalam mengelola hotel secara profesional, serta mampu menyediakan fasilitas yang mendukung para atlet untuk berlatih dan beristirahat dengan nyaman,” ujar Junaidi, Sabtu (2/11/2024).
Lebih lanjut, Junaidi menambahkan bahwa seluruh proses seleksi akan dilakukan secara transparan dan objektif, dengan pedoman yang jelas guna menghindari potensi kerugian bagi pemerintah serta memastikan keadilan dalam pemilihan mitra.
Kerjasama ini diharapkan tidak hanya meningkatkan kualitas layanan hotel, tetapi juga dapat membuka peluang pendapatan baru bagi daerah.
Dengan pengelolaan yang lebih profesional, hotel ini diharapkan bisa menjadi tempat yang ideal bagi atlet untuk beristirahat dan mempersiapkan diri jelang kompetisi.
Dispora Kaltim optimis bahwa Hotel Atlet akan bertransformasi menjadi fasilitas yang tidak hanya memenuhi kebutuhan dasar penginapan, tetapi juga mendukung peningkatan prestasi atlet Kaltim ke level yang lebih tinggi.
“Hotel Atlet bukan sekadar tempat penginapan. Kami ingin menjadikannya sebagai fasilitas yang mendukung persiapan atlet dalam meraih prestasi, baik di tingkat nasional maupun internasional,” pungkas Junaidi.(adv)
