BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB— Dalam Peringatan Hari Bhayangkara ke-79 tahun ini terasa berbeda di Kabupaten Berau. Tak sekadar seremoni, momen istimewa ini akan diisi dengan gelaran Kejuaraan Menembak se-Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, yang akan berlangsung pada 25–29 Juni 2025.
Mengusung tajuk “Piala Bupati Berau”, ajang ini tak hanya menjadi unjuk ketangkasan atlet menembak, tapi juga menjadi bukti nyata sinergi antarinstansi. Persatuan Menembak Indonesia (PERBAKIN) Kabupaten Berau bekerja sama dengan Dispora Berau, Polres Berau, dan KONI Berau, untuk mewujudkan agenda olahraga berskala regional ini.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Berau, Amiruddin, menyambut baik inisiatif ini. Menurutnya, langkah Cabor Menembak patut dicontoh oleh cabang olahraga lainnya.
“Kami apresiasi setinggi-tingginya. Inilah bentuk nyata semangat membangun olahraga daerah. Harapannya, cabor lain juga terdorong untuk menyelenggarakan event besar seperti ini,” ujarnya.
Dikatakannya, Berau tengah bersiap menghadapi berbagai kompetisi ke depan, termasuk Porprov tahun 2026. Event seperti ini menjadi pemanasan yang ideal bagi para atlet.
Sementara itu, Ketua Panitia, Brigjen Pol (Purn) Edi Suswanto, menyoroti potensi dampak luas dari kegiatan ini. Bukan hanya soal sportivitas, tetapi juga peluang ekonomi.
“Bayangkan ratusan peserta dari Kaltim dan Kaltara datang ke Berau. Mereka menginap, makan, belanja. Ini jelas mendukung pariwisata, UMKM, bahkan industri perhotelan,” kata Edi.
Ia mengatakan, durasi empat hari pelaksanaan menjadi peluang emas bagi roda ekonomi lokal untuk bergerak. Karena itu, panitia sengaja mengundang sebanyak mungkin peserta agar dampaknya semakin besar.
Dukungan serupa datang dari Ketua KONI Berau, Taufan Majid. Ia menilai kejuaraan ini bukan hanya untuk mencetak prestasi, tapi juga memperluas citra positif Berau sebagai tuan rumah kegiatan olahraga.
“Lewat ajang ini, kita cari bibit atlet potensial. Tapi yang lebih besar dari itu adalah kesempatan untuk menunjukkan Berau sebagai daerah yang aktif dan siap menyelenggarakan event-event penting,” ujarnya.
Kejuaraan ini akan memperebutkan total hadiah senilai Rp145 juta, dengan dua lokasi utama sebagai arena pertandingan yakni Lapangan Tembak Brimob Wira Tibra Darba Adhi, di Kelurahan Rinding, Teluk Bayur dan Lapangan Tembak YON Armed 18 Buritkang, di Kecamatan Labanan.
Gelaran ini tidak hanya menjadi ajang uji kemampuan para atlet, tapi juga harapan baru bagi Bumi Batiwakkal baik di dunia olahraga maupun dalam mendongkrak potensi sektor lainnya. (*MNH/ADV)
