BERAUSATU, KALTARA – Empat penumpang yang meninggal dunia akibat kecelakaan Speed Iqssa Ekspress 01 di perairan Sungai Temangga, Desa Tanjung Buka Sp6 Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), Senin (10/02/2025) lalu dipastikan warga Berau.
Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Berau, Nofian Hidayat menjelaskan jenazah para korban sudah dipulangkan ke kampungnya masing-masing.
“Empat orang meninggal itu tadi malam jam 2 dini hari sudah kita geser ke kampung masing-masing, Biatan, Semurut, dan dua kampung lainnya,” katanya.
Selain empat korban yang meninggal, ia mengungkapkan, masih ada tiga korban lainnya yang belum ditemukan danmasih dalam proses pencarian pemerintah Kaltara hingga saat ini.
“Tiga korban itu juga asal Berau semua, dua anak-anak, satunya perempuan. Masih dalam proses pencarian,” ungkapnya.
Disampaikannya, semua penumpang Speed Iqssa Ekspress 1 yang kecelakaan dari Pulau Tias menuju Tanjung Selor merupakan warga asal Berau. “99 persen penumpangnya warga Berau, kecuali motoris dan ABK,” tegasnya.
Untuk mendukung pemerintah Kaltara dalam melakukan pencarian korban serta memberikan dukungan moril terhadap korban, Pemkab Berau dikatakannya bergegas ke Bulungan, pada Selasa (11/02/2025).
“Kami melihat metode pencariannya, apa administrasinya, rehabilitasinya pasca terbalik. Kan masih ada korban yang di rumah singgah Dinsos. Kita akan cek juga dampak fisik dan psikologisnya,” bebernya.
Terkait pencarian dan evakuasi korban, tambah Nofian, diserahkan sepenuhnya kepada Pemerintah Kaltara. Sementara Pemkab Berau hanya hadir untuk memberikan dukungan moril dan psikologis.
“Gubernurnya turun, Kapoldanya turun, terjun langsung. Makanya kami mewakili Pemkab Berau mengucapkan banyak-banyak terima kasih,” paparnya.
Untuk diketahui, kecelakaan laut yang membawa penumpang asal Berau itu terjadi lantaran kapal dihantam gelombang di perairan Sungai Temangga, Desa Tanjung Buka Sp6, Kabupaten Bulungan, Kaltara pada koordinat 2°54’41.77″N 117°24’33.26″E.
Sampai Selasa (11/02/2025) pukul 12.00 Wita, BPBD Berau menyampaikan bahwa Dinsos Kabupaten Bulungan mencatat paling kurang terdapat 51 penumpang yang berada dalam Speed Iqssa Ekspress 01 saat kecelakaan itu terjadi.(mhn)
