BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Berau terus berkomitmen dalam membangun infrastruktur hingga pelosok terus berlanjut. Tahun 2025, giliran Kampung Buyung-Buyung yang mendapat perhatian khusus dengan alokasi anggaran mencapai Rp20 miliar.
Untuk diketahui, Dana tersebut digunakan untuk memperbaiki ruas jalan sepanjang 2,4 kilometer, mulai dari depan gapura hingga ke kawasan pemukiman warga.
Bupati Berau, Sri Juniarsih Mas, menyampaikan bahwa proyek tersebut menjadi bagian dari upaya berkelanjutan untuk membuka keterisolasian wilayah dan meningkatkan konektivitas antar kampung.
Ditegaskannya, pembangunan jalan tidak berhenti di tahun ini saja. Pada 2026 mendatang, Pemkab Berau kembali mengalokasikan dana tambahan sebesar Rp10 miliar guna menuntaskan peningkatan akses jalan di dalam kampung.
“Pembangunan di Buyung-Buyung terus menunjukkan kemajuan yang signifikan. Tahun depan kita lanjutkan agar seluruh jalur dapat tersambung dengan baik. Harapannya, masyarakat semakin mudah beraktivitas dan merasakan manfaat langsung dari pembangunan daerah,” ujarnya.
Menurutnya, ketersediaan infrastruktur yang memadai akan berdampak luas bagi masyarakat. Dikatakannya, Akses transportasi yang baik dapat memperlancar distribusi hasil pertanian dan perikanan, meningkatkan mobilitas warga, serta mendorong pertumbuhan ekonomi kampung.
Sri juga menegaskan bahwasanya pemerataan pembangunan menjadi prinsip utama Pemkab Berau. Pembangunan di wilayah kampung tidak boleh tertinggal dari kawasan perkotaan.
“Kami ingin seluruh masyarakat, baik di kota maupun kampung, merasakan kesejahteraan yang sama. Jalan yang baik akan membuka peluang ekonomi baru, dan semoga Buyung-Buyung ke depan bisa semakin maju bahkan naik statusnya,” tutupnya. (*MNH/ADV)
