• Wed. Nov 13th, 2024

    Mahasiswa KKN UNMUL dan Badan Kesbangpol Mengedukasi Masyarakat Jelang Pilkada Serentak 2024

    Aug 12, 2024

    BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB – Kelompok Berau 08 KKN UNMUL 50 berkolaborasi dengan Badan Kesbangpol Berau sukses melaksanakan Forum Group Discussion di Kampung Sei Bebanir Bangun, dalam rangka Edukasi Politik dan Hukum serta Pengarusutamaan Gender Jelang Pilkada Serentak 2024Kamis, 8 Agustus 2024, di Gedung Basussuian Kampung Sei Bebanir Bangun.

    Arif, salah satu mahasiswa yang tengah mengikuti kegiatan KKN tersebut, menyebut Kegiatan Forum Group Discussion yang digagas oleh Kelompok Berau 08 KKN Unmul 50 yang berkolaborasi dengan Badan Kesbangpol Berau sukses dilaksanakakan dan dihadiri oleh ratusan audiens baik dari Siswa SMA Negeri 12 Berau dan TP PKK Kampung Sei Bebanir Bangun, Serta Masyarakat Kampung Sei Bebanir Bangun.

    “Kegiatan FGD ini dihadiri Oleh Narasumber yaitu Ibu Dr. Ir. Elvyani NH Gaffar, M.Si, CPCE, CPM, CPLi (Dosen UNTAG Samarinda), Ibu Dr. Suryaningsi.,S.Pd.,M.H.C.Ed. (Dosen Universitas Mulawarman), dan Bapak Saharuddin (Komisioner KPU Berau),” ujarnya.

    Dijelaskannya Kegiatan ini merupakan salah satu proker dari Mahasiswa Unmul yang melakukan kegiatan pengabdian atau KKN di Kampung Sei Bebanir Bangun.

    “Kegiatan ini berawal dari keresahan Mahasiswa yang dimana setiap kali adanya pesta demokrasi pasti ada yang namanya Money Politik, Kegiatan ini dilaksanakan paling tidak untuk bisa memberikan edukasi tentang politik dan hukum serta pemahaman masyarakat dalam pengarusutamaan gender menjelang Pilkada Serentak Tahun 2024,” jelasnya.

    Dengan Sasaran target Audiens para pemilih pemula dan perempuan yang wakili oleh Kader TP PKK Kampung Sei Bebanir Bangun, serta Masyarakat Kampung Sei Bebanir Bangun, melalui kegiatan tersebut Arif berharap dapat mengedukasi dan paling tidak meminimalisir terjadinya Money Politic di Kabupaten Berau terutama di Kampung Sei Bebanir Bangun

    “Selain itu juga memberikan pemahaman edukasi tentang pengarusutamaan gender yang dimana perempuan juga harus bisa setara dan berdaya,” paparnya

    Kegiatan ini juga diharapkan dapat mengamalkan dari Tridharma Perguruan Tinggi yaitu Pendidikan dan Pengajaran, Penelitian, serta Pengabdian kepada Masyarakat.

    Ibu Dr. Suryaningsi.,S.Pd.,M.H.C.Ed. yang merupakan Kepala Pusat Penelitian Kesetaraan Gender dan Perlindungan di LP2M Unmul yang juga merupakan Dosen Pembimbing Lapangan Kelompok Berau 08 KKN Unmul 50 memberi tanggapan bahwa kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman peserta didik tentang hak dan kewajiban sebagai warga negara. Meningkatkan pemahaman peran perempuan dalam politik.

    Meningkatkan pemahaman dan ketrampilan tentang kepemimpinan. Meningkatkan kesadaran kritis para peserta FGD terhadap pembangunan berkelanjutan yang berkeadilan dan responsif gender. Mengubah sikap dan prilaku setiap individu dan pembuat kebijakan. Mendorong keterlibatan dalam proses politik dan hukum sehingga mempengaruhi kebijakan. (*)