BERAUSATU.ID, SAMARINDA – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) kembali menggelar Festival Musik pada 16-17 November mendatang, sebagai bagian dari komitmen pemerintah untuk mengembangkan potensi musik di kalangan pemuda.
Festival tahunan ini diketahui bertujuan memberikan wadah bagi anak muda Kaltim untuk menunjukkan kreativitas dan bakat mereka dalam dunia musik, sekaligus membuka peluang berkarier di industri musik.
Analis Kebijakan Ahli Muda Bidang Pemberdayaan Pemuda. Dispora Kaltim, Hasbar Mara menjelaskan bahwa festival ini adalah upaya nyata untuk mendukung generasi muda dalam bidang seni dan budaya.
“Festival ini menjadi platform penting bagi pemuda untuk mengekspresikan diri, baik dalam segi musikalitas maupun kreativitas mereka. Ini adalah kesempatan untuk memperkenalkan karya-karya mereka ke khalayak lebih luas,” ujarnya.
Dengan tema “Mendorong Kreativitas Pemuda melalui Musik”, festival ini akan digelar di eks Bandara Temindung setelah lokasi awal di Teras Samarinda dibatalkan karena keterbatasan ruang.
Perubahan lokasi ini diharapkan dapat menampung lebih banyak peserta dan penonton, memberikan ruang yang lebih luas untuk para musisi muda menunjukkan bakat mereka.
“Ada optimisme bahwa eks Bandara Temindung akan menjadi tempat yang ideal untuk festival ini. Kami sudah mengajukan permohonan izin dan siap menyelenggarakan acara ini sesuai dengan rencana,” tutur Hasbar.
Festival ini akan diikuti oleh 22 grup musik yang berasal dari berbagai genre, sebuah peningkatan signifikan dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya diikuti oleh 15 grup.
“Dispora Kaltim berharap, dengan meningkatnya jumlah peserta, semakin banyak talenta muda Kaltim yang dapat terekspos,” harapnya.
Selain itu, mereka yang berhasil menonjol akan mendapatkan kesempatan untuk tampil di tingkat nasional melalui program Kemenpora RI, membuka peluang besar bagi pemuda Kaltim untuk merintis karier di dunia musik.
Tidak hanya menjadi ajang kompetisi, festival ini juga menjadi sarana pembelajaran. Dispora Kaltim menggandeng beberapa grup musik berpengalaman untuk memberikan mentoring kepada para peserta, meningkatkan kualitas penampilan mereka dan memperkaya pengalaman dalam industri musik.
“Festival musik ini bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga tempat untuk belajar, berinteraksi, dan mengembangkan diri. Kami berharap acara ini bisa menjadi langkah awal bagi pemuda Kaltim untuk meraih karier di dunia musik yang lebih luas,” ungkap Hasbar.(adv)