BERAUSATU.ID, TANJUNG REDEB- Berlangsung di Halaman Kantor Dinas Pangan Berau, Pemerintah Kabupaten Berau melalui Dinas Pangan kembali menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM). Kegiatan tersebut dimaksudkan guna Menyambut Hari Raya Iduladha dan menekan laju inflasi yang berdampak secara global. Kegiatan tersebut berlangsung di halaman Kantor Dinas Pangan Berau, mulai pukul 08.00 hingga 16.00 WITA.
Rakhmadi Pasarakan selaku Kepala Dinas Pangan Berau menjelaskan bahwa pelaksanaan GPM kali ini merupakan bagian dari rangkaian Kaltim Halal Festival 2025, yang dilaksanakan serentak di berbagai kabupaten/kota di Kalimantan Timur dengan waktu pelaksanaan yang disesuaikan dengan kebijakan masing-masing daerah.
“Di Berau, kita gelar menjelang Iduladha karena biasanya harga kebutuhan pokok mulai merangkak naik. GPM ini jadi solusi untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau,” ujar Rakhmadi.
Pagelaran GPM kali ini didukung oleh Bank Indonesia sebagai mitra utama, serta Bulog yang berperan dalam penyediaan komoditas utama seperti beras, minyak goreng, dan gula. Sejumlah bahan pangan lainnya seperti telur, bawang merah dan putih, daging sapi, serta sayur-mayur segar disuplai langsung oleh petani lokal.
Rakhmadi juga menyampaikan harapannya agar sektor swasta, khususnya perusahaan-perusahaan di Berau, dapat turut andil dalam menyelenggarakan bazar pangan murah seperti ini.
“Peran serta dunia usaha sangat dibutuhkan. Kami siap memfasilitasi dan mengoordinasikan jika ada perusahaan yang ingin membantu masyarakat melalui program serupa. Ini juga bagian dari upaya menahan dampak inflasi yang terus terasa,” tutupnya.
Sementara itu, Menurut data dari Dinas Pangan yang disampaikan oleh sejak awal tahun hingga Mei 2025, program GPM telah dilaksanakan sebanyak sembilan kali di berbagai kecamatan di Berau, mulai dari Kelay hingga Biduk-Biduk.
Hal ini disampaikan oleh Kepala Bidang Distribusi dan Cadangan Pangan, Basri. Dikatakannya pula, bahwa selama periode Februari hingga Maret 2025, total penyaluran bahan pangan melalui GPM mencakup: beras SPHP Bulog sebanyak 10 ton, beras premium lokal 3,5 ton, gula pasir 1,7 ton, minyak goreng 2.400 liter, bawang merah dan putih 319 kg, telur sebanyak 412 piring, serta daging sapi sebanyak 170 kg.
“Kita juga sudah secara terjadwal menggelar Program GPM ini ke Kacamatan-Kecamatan yang ada di Kabupaten Berau, Termasuk apabila ada kampung atau daerah yang mengajukan permohonan untuk GPM maka akan kita lakukan,” kuncinya. (*MNH)