• Sat. Jan 18th, 2025

    700 Peserta Unjuk Gigi Kaltim Open Tournament Pickleball 2024

    Nov 17, 2024 #Dispora Kaltim

    BERAUSATU.ID, SAMARINDA – Kaltim Open Tournament Pickleball 2024 sukses menarik perhatian dengan hampir 700 peserta yang berkompetisi di Lapangan Tenis Universitas Mulawarman, Samarinda, pada Jumat (15/11/2024).

    Jumlah peserta yang luar biasa ini menunjukkan meningkatnya minat masyarakat Kalimantan Timur terhadap pickleball, olahraga baru yang semakin populer di provinsi ini.

    Kegiatan ini dibuka Plh Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kaltim, Sri Wartini menyampaikan, antusiasme tinggi peserta sebagai indikator bahwa pickleball telah mulai diterima sebagai bagian dari budaya olahraga masyarakat Kaltim.

    “Angka partisipasi yang mendekati 700 orang ini membuktikan bahwa pickleball tidak hanya dikenal, tetapi juga diterima dengan baik oleh masyarakat kita,” terangnya.

    “Kami optimis olahraga ini memiliki masa depan cerah, baik sebagai olahraga rekreasi maupun cabang prestasi,” ujar Sri Wartini dalam sambutannya.

    Selain sebagai ajang persaingan, turnamen ini juga menjadi batu loncatan dalam pencarian bibit atlet muda potensial yang kelak akan membawa nama Kaltim di level nasional.

    Kaltim juga berencana memasukkan pickleball sebagai salah satu cabang olahraga dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028. Untuk itu, Dispora Kaltim berkomitmen mendukung pengembangan olahraga ini dengan menyediakan fasilitas yang memadai.

    Sri Wartini juga mengungkapkan bahwa dua stadion utama di Kaltim, Stadion Palaran dan Stadion Kadrie Oening, akan diubah menjadi pusat latihan dan kompetisi pickleball.

    Ini merupakan bagian dari upaya pemerintah untuk mendukung perkembangan olahraga ini secara menyeluruh.

    Ke depan, turnamen ini diharapkan dapat menjadi agenda tahunan yang tidak hanya memperkenalkan lebih jauh pickleball ke masyarakat, tetapi juga membantu melahirkan atlet-atlet berprestasi yang siap berkompetisi di tingkat nasional maupun internasional.

    “Fasilitas olahraga yang memadai sangat penting bagi kelangsungan dan perkembangan atlet. Kami berharap dengan adanya perubahan ini, Kaltim dapat menjadi pusat unggulan pickleball di Indonesia,” pungkasnya.(adv)